Trainerpreneur | Saat pembukaan presentasi adalah saat penentuan atau saat yang paling dominan dalam presentasi tersebut agar presentasi anda lancar dalam membahas inti dari topik yang anda sudah jelaskan.
Berikut ada 4 cara membuka presentasi (opener) yang memukau yaitu:
- Pujian
Anda membuka presentasi dengan memberikan pujian kepada penyelenggara acara audiens, kota acara berlangsung, profesi audiens (jika profesinya sama). Contoh: ‘Sejak saya menerima undangan dari Surabaya, saya tak sabar ada berada di kota arek-arek Surabaya ini yang semangat dan luar biasa dari yang saya bayangkan.’
- Fakta Mengejutkan
Anda memberikan fakta yang tidak di ketahui sebagai bahan untuk membuka presentasi dengan cara memberikan efek mengejutakan bagi audiens. Hal ini penting agar anda memperoleh perhatian dari audiens. Contoh: “Hasil survei Michael LeBouef, Ph.D. mengenai mengapa pelanggan lari menyatakan 10% pindah tempat tinggal, 12% menemukan persahabatan baru di perusahaan atau toko lain 68% Sikap masa bodoh yang di perlihatkan oleh pemilik manajer, saya yakin apapun bisnis anda, pelayanan yang baik adalah tuntutan yang harus di penuhi untuk mempertahankan pelanggan.”
- Kutipan
Anda bisa membuka presentasi dengan mengambil kutipan dari tokoh yang audiens kenal, sebagai acuan dalam mengembangkan materi seminar anda. Contoh: ‘’Albert Einstein mengatakan ‘Berusahalah bukan untuk menjadi orang sukses, tapi menjadi orang yang bermanfaat.’’’
- Humor
Anda bisa membuka presentasi dengan humor, tetapi anda perlu jeli dalam menggunakan humor tersebut, pastikan humor yang anda gunakan berkaitan dengan topik yang tidak mengandung SARA. Contoh: “Saya ingin menyumbangkan medali emas di Olimpiade. Saya sudah berusaha keras dengan rajin olah raga setiap hari. Hanya satu masalah yang membuat saya gagal, saya tidak bisa berenang.”
Salam Hebat,
Jika Anda ingin menjadi Trainer yang handal dan powerfull di dunia Training klik Trainerpreneur.com atau dapat menghubungi admin
Phone/WA [Ms. Indah] : 0811349 0909